Ilustrasi |
KANAWAADVANCE.COM--Pesta berujung maut kembali terjadi di Provinsi Nusa Tenggara Timur. Aloysius Keldaim (37) warga Kampung Leda, Kelurahan Golo Wangkung Utara, Kecamatan Sambi Rampas, Manggarai Timur, Nusa Tenggara Timur (NTT), tewas dengan luka tusuk di bagian bawah leher.
Kapolres Manggarai Timur AKBP Suryanto mengkonfirmasi soal kebenaran informasi tersebut.
"Korban meninggal dunia, mengalami luka tusuk di bagian bawah leher," ungkap Suryanto, Selasa (4/6).
AKBP Suryanto menjelaskan kejadian tersebut berawal ketika Aloysius terlibat keributan dengan warga lainnya di luar tenda pesta sekitar jam 03.00 Wita. Setelah keributan, mereka tidak melihat keberadaan korban.
"Setelah keributan tersebut reda, para saksi tidak melihat adanya korban di lokasi kejadian di luar kemah (tenda) pesta tersebut," jelas Suryanto.
Namun pada pagi harinya sekitar jam 09.00 Wita, seorang perempuan berinisial TL yang hendak mencari makanan ternak melihat Aloysius yang tergeletak di jalan samping rumah milik MJ di Kampung Leda.
TL yang sendirian kemudian memanggil perempuan lainnya berinisial YA untuk mengecek kondisi Aloysius yang tertidur melintang di jalan.
Kapolres Manggarai Timur mengungkapkan setelah TL dan YA mengecek korban, korban telah meninggal dunia.
Baca juga: Ayah dari NTT, Ibu Muslim di Mojokerto Dampingi Anaknya Komuni Pertama
"Keduanya langsung mengecek korban dan setelah dilakukan pengecekan didapati korban telah meninggal dunia," ungkap Suryanto.
Saat itu anggota polres Manggarai Timur langsung bergerak cepat, mengumpulkan informasi dan akhirnya menangkap dua orang terduga pelaku beserta barang bukti sebilah parang.*
"Sementara kami amankan dua orang pelakunya. Pelaku dan barang bukti parang sudah diamankan," tutup Suryanto.*