Ilustrasi Lakalantas |
KANAWAADVANCE.COM--Lakalantas yang terjadi di Magepanda, Kabupaten Sikka, Nusa Tenggara Timur persisnya di Desa Wodamude pada hari Sabtu 22/6 sekitar pukul 20:30 Wita menelan satu korban jiwa.
Lakalantas antara sepeda motor Vixion Warna Hitam Tanpa TNKB yang pengendara sedang di kroscek statusnya dengan Sepeda Motor Yamaha Mio M3 Warna Hitam EB 5438 BS yang dikendarai oleh korban, dalam keadaan rusak parah.
Setelah kejadian, oleh beberapa saksi mata dan warga yang mendengar kabar bahwa terjadi kecelakaan langsung mengantar kedua korban ke puskesmas terdekat untuk mendapat pertolongan.
Baca juga: Mama Sindi Ikut Romo Gusti Setelah Ceraikan Bapa Sindi
Setelah mengecek keadaan, korban berinsial BML umur 27 tahun sempat dirujuk ke RSUD TC. Hillers Maumere, tetapi ditengah perjalanan korban BML dinyatakan meninggal dunia akibat benturan keras.
Sebagaimana dikutip dari media GlobalFlores.com, pengedara motor berinisial BML usai kecelakaan mengalami luka robek pada jempol kaki sebelah kanan, bengkak pada kedua matanya dan darahnya mengalir melalui hidung.
Peristiwa lakalantas tersebut sudah dilaporkan ke Polres Sikka pada Minggu (23/6) pukul 07.30 dan teregistrasi dengan nomor: LP/A/40/VI/2024/SPKT.SATLANTAS/RES.SIKKA/POLDA NTT.
Baca juga: Putra Adonara Pater Pius Pandai Dosi SVD Tutup Usia, 36 Tahun Bermisi di Madagaskar
Kasi Humas Polres Sikka AKP Susanto mengatakan bahwa kecelakaan tersebut akibat kurang hati-hati.
"Salah seorang pengedara meninggal dunia tersebut lantaran kurang hati -hati pengendara motor Yamaha Mio M3 dalam mengendarai kendaraannya, padahal kondisi jalan lurus, cuaca gelap dan arus lalu lintas sangat sepi," kata Susanto.
Lanjut Susanto, untuk pengendara Yanah Vixion masih dalam penyelidikan.
"Hingga saat ini pengendara Yamaha Vixion Warna Hitam tanpa TNKB masih dalam penyelidikan," lanjut Susanto.
Saksi yang mengetahui peristiwa tersebut diantaranya, HP (52) asal Magepanda kecamatan Magepanda, RG (33) asal Magepanda Desa Wodamude Kecamatan Magepanda.
Baca juga: Terpilih Jadi Uskup Labuan Bajo, Mgr Max Regus Uskup Ke-24 Alumni STFK Ledalero
Sebelum kejadian kecelakaan tersebut kata Susanto, sepeda motor Yamaha MIO M3 yang dikendarai oleh BML datang dari arah Timur Maumere hendak menuju arah barat, Kota Baru dengan kecepatan sedang.
Sampai dilokasi kejadian lanjut Susanto, pengendara BML keluar jalur masuk kejalur yang berlawanan dan menabrak sepeda motor Yamaha Vixion yang datang dari arah barat, kotabaru.*