Jalan Kaki Ikut Seleksi Tamtama, Divisi Humas Polri; Yohanes Soisera Menjadi Inspirasi Bagi Kita

Yohanes Soisera, Calon siswa Tamtama Polda Papua


KANAWAADVANCE.COM--Seorang Calon siswa Tamtama Polda Papua, Yohanes Soisera patut menjadi inspirasi bagi kita semua untuk terus berjuang dan berusaha dalam meraih mimpi.

Dalam facebook milik @Divisi Humas Polri menuliskan "Semangat dan keteguhan Yohanes adalah inspirasi bagi kita semua untuk terus berjuang dan berusaha meraih mimpi".

Pernyataan itu punya pendasaran yang kuat ketika Yohanes Soisera, rela berjalan kaki dari asrama di Waena ke Lapangan Rastra Samara SPN Polda Papua, karena tidak memiliki uang untuk naik kendaraan. 

Baca juga: Rugi Miliaran Rupiah, Ini Modus Yang Dilakukan Oleh 6 Karyawan KSP Pintu Air Maumere

Yohanes membutuhkan waktu 3jam 30 menit untuk sampai ke lokasi. Dirinya mulai berjalan pada pukul 5.00 WIT pagi dan tiba pukul 8.30 WIT, sayangnya peserta lain sudah menyelesaikan tes mereka.

Dalam video berdurasi 2 menit 30 detik, pimpinan menanyakan kenapa dirinya terlambat.

Yohanes dengan polos menjawab, dia berjalan kaki karena ketiadaan uang untuk membayar ongkos kendaraan. 

Mendengar jawaban Yohanes, para pembina dan pelatih merasa kasihan dan memaklumi keterlambatan itu, lalu mereka memberikan kesempatan kepada putra Waena tersebut untuk melakukan tes seorang diri.

Baca juga: Dendam Istrinya Dibentak, Seorang Sekdes di Sikka NTT Nyaris Kehilangan Nyawa

Saat melakukan sesi lari, sepatu yang dikenakan Yohanes jebol, melihat hal itu seorang pelatih langsung membuka sepatu dan memberikan kepadanya.

Dalam video diakun centang biru tersebut, Yohanes mengatakan inign menjadi anggota brimob agar membanggakna orangtua dan bisa mengabdi kepada negara.

"Saya ingin menjadi anggota brimob, membanggakan orangtua saya, mengabdi kepada negara. saya tadi terlambat karena saya tidak ada ongkos dan saya jalan kaki dari Waena sampai tiba di SPM Polda Papua dan saya ikut tes jasmani," kata Yohanes

Setelah menyelesaikan sesi tes, Yohanes lalu mengucap terima kasih kepada pembina dan pelatih yang telah membantunya, akhirnya dia bisa melaksanakan tes jasmaninya.

Baca juga: Pria yang Menikam Saat Nobar di Kupang NTT Ternyata Sudah Lama Selingkuh Dengan Istri Korban

"Saya rasa bersyukur karena akhirnya saya tiba disini ikut  melaksanakan jasmani dan saya merasa senang kepada panitia dorang yang telah mempersiapkan sepatu untuk saya, sepatu baru dan ongkos pulang dan kasih saya makan. Saya sangat berterima kasih dan saya sangat bangga kepada mereka karena mereka bisa kasih ongkos sedikit agar saya bisa pulang kembali ke waena. sekian dan terima kasih pribadi,"tutup Yohanes.*


Posting Komentar

Lebih baru Lebih lama

Formulir Kontak