KANAWAADVANCE.COM--Masyarakat Nusa Tenggara Timur (NTT) merasa tersakiti dengan sentilan model seksi yang juga seorang selebgram, Ade Chaerunisa terhadap sebuah video di akun Instagram miliknya @psychedelisha yang secara terang-terangan menghina masyarakat NTT.
Dalam video tersebut Ade Chaerunisa menceritakan bahwa dia pernah ditunjukkan akun Instagram seseorang oleh seorang temannya.
Di dalam bio akun IG tersebut ada tulisan Mix (X) yang artinya campuran. Dia pun menelusuri akun tersebut dan ternyata didapatkan pemilik akun tersebut bukan mirip Arab tapi orang NTT.
"Kayak kelihatan banget dia tu bukan mix tapi sok-sokan mix. Yang kayak Indo mix Arab. Lu tuh bukan mix Arab tapi lu tuh mix NTT. Enggak usah pake gaya-gaya pake mix Arab," ungkap Ade.
Baca juga: Tarian Toja Pala Bergema Menyambut Kedatangan Putri Bung Karno
Selain itu, dia juga mengaku sering melihat laki-laki yang kecil dan hitam namun memakai kalung emas. Ade mengaku sangat geli melihat penampilan tersebut karena seolah-olah meniru rapper Amerika tetapi ternyata orang NTT.
"Orang yang kecil hitam gitu. Gua geli tengil banget. Pake gelang gold kayak rapper US padahal orang NTT. Lu jangan halu," sebut selebgram tersebut sambil tertawa geli.
Menanggapi hal itu, banyak masyarakat NTT langsung merespon postingan tersebut yang sudah beredar dibeberapa platform media sosial dengan berbagai tanggapan.
Disitir ari media Detikcom, Sabtu (1/6/2024), Sekjen Forum Pemuda Nusa Tenggara Timur Jabodetabek yang merupakan organisasi perkumpulan orang-orang muda NTT yang ada di Jabodetabek, Masudin Ahmad mengatakan tim hukum FP-NTT telah melayangkan laporan ke Polda Metro Jaya terhadap Ade Chaerunisa atas dugaan tindak pidana kejahatan ITE.
Baca juga: Seorang Mahasiswa Asal Atambua NTT Meninggal Dunia, Diduga Dibunuh Pimpinannya
"Malam ini, kami dari tim hukum Forum Pemuda NTT telah melaporkan akun dengan nama @psycadelisha, yang mana atas postingannya, seluruh masyarakat NTT malam ini kami melaporkan dengan pasal Tindak Pidana Kejahatan Informasi dan Transaksi Elektronik UU No 1 Tahun 2004 tentang perubahan Kedua UU No.11 Tahun 2008 tentang Informasi dan Transaksi Elektronik (ITE) sebagaimana dimaksud pasal 28 ayat (2) juncto Pasal 45A Ayat (2) yang mana atas postingan itu telah menimbulkan atau ujaran kebencian dan permusuhan terhadap masyarakat NTT," kata Masudin.
Lanjut Masudin, ucapan psychedelisha dalam akun Instagramnya telah menimbulkan kemarahan bagi masyarakat NTT. Dia dinilai telah menghina masyarakat dengan ucapan rasisme dalam akun media sosialnya.
"Alasan melaporkan karena postingan dia di Instagram itu buat kami masyarakat NTT itu (sebuah) penghinaan dan merendahkan. Selain itu ada komentarnya juga buat saya sangat-sangat hina, ada bahasanya memang tidak disebutkan masyarakat NTT tetapi itu rentetan-rentetan dari komentar netizen asal NTT sehingga dia buat komentar 'Kaum kau di Bali kalau nggak pada rusuh ya jadi maling ini membuat masyarkaat NTT marah," tegasnya.
Baca juga: Singgung Timur Leste, PM Bangladesh Menuduh Umat Kristen Membentuk Negara Kristen
Mengenai permintaan maaf yang telah disampaikan oleh selebgram cantik Ade Chaerunisa, sekjen FP-NTT melihat tidak ada ketulusan dari pelaku karena sambil tertawa dan backgroundnya foto anjing.
"Permintaan maafnya dengan tertawa, nggak ada ketulusan, nggak ada keseriusan seperti dibuat lelucon. Apalagi ada satu postingan permintaan maaf dia dengan background foto anjing, seolah-olah masyarakat NTT itu seekor anjing? Dia minta maaf pakai foto anjing, itu tidak etis, malah makin memperkeruh," ujar Mashudin.
Laporan Forum Pemuda NTT ini teregister dengan nomor: LP/B/3033/V/2024/SPKT/Polda Metro Jaya, tanggal 31 Mei 2024. Masudin berharap laporan tersebut ditindaklanjuti oleh pihak kepolisian.
Selain itu, musisi muda NTT Andmesh Kamaleng merespon video dari Ade Chaerunisa lewat lagunya. setelah mendengarkan beberapa detik, lalu pemenang Raising Star Indonesia tersebut menanyakan kepada tiktokers, untuk judul yang tepat bagi lagunya.
"Percuma muka mulus, tapi hati kusam," sebut Andmesh sambil memetik gitarnya.*