 |
| Hj. Megawati Soekarnoputri bersama Rombongan// Photo.Pojoksatu |
KANAWAADVANCE.COM--Presiden ke-5 RI, ibu Hj. Megawati Soekarnoputri batal hadir dalam upacara peringatan hari lahir Pancasila, 1 Juni di Lapangan Pancasila Ende. Megawati sudah tiba di Ende pada tanggal 31 Mei 2024 diterima secara langsung oleh Penjabat Bupati Ende, Agustinus G. Ngasu dan seluruh masyarakat kota Ende yang turut menyambut kedatangan putri Bung Karno ini.
Ketidakhadiran ketua umum partai PDI Perjuangan tersebut, disampaikan secara oleh Sekretaris Jenderal DPP PDIP Hasto Kristiyanto pada saat memberikan sambutan yang sebenarnya akan disampaikan oleh ibu Megawati sendiri.
Kepada seluruh peserta upacara, Hasto menyampaikan permohonan maaf bahwa ibu Megawati tidak bisa hadir karena kesehatan terganggu.
"Kami sampaikan permohonan maaf Ibu Megawati tidak hadir, beliau kurang sehat. Mohon doanya," kata Hasto yang mewakili ibu Megawati memberikan sambutan di Upacara Harlah Pancasila yang disiarkan langsung melalui akun YouTube PDIP, Sabtu (1/6/2024).
Meski tidak hadir secara langsung, ibu Megawati menitipkan salam dan pesan akan selalu mendoakan Ende. Ende telah memberikan semangat perjuangan lantaran Pancasila dikontemplasikan.
"Percayalah, bumi Ende ini memberikan semangat bagi kita, karena di sinilah Pancasila di kontemplasikan, salam dari Ibu Megawati yang selalu mendoakan Ende, khususnya demi anak-anak bangsa," tegas Hasto.
Baca juga: Seorang Mahasiswa Asal Atambua NTT Meninggal Dunia, Diduga Dibunuh Pimpinannya
Dalam kegiatan itu, turut dihadiri olwh Penjabat (Pj) Gubernur NTT Ayodhya G.L Kalake menjadi sosok instruktur Upacara Hari Lahir Pancasila di Ende. Wakapolres Ende Kompol Ahmad menjadi komandan upacara dan Ketua DPRD NTT Emelia Julia Nomleni menjadi pembaca naskah Pancasila. Ada juga Capres-Cawapres pada Pemilu 2024, Ganjar Pranowo dan Mahfud MD.
Selain beberapa tokoh diatas, hadir juga sejumlah elite PDI Perjuangan tampak hadir di lokasi upacara, antara lain, Sekretaris Jenderal PDI-P Hasto Kristiyanto, Komarudin Watubun, Andreas Hugo Pareira, dan Andi Widjajanto.
Tema upacara Harlah Pancasila tahun ini adalah "Pancasila Jiwa Pemersatu Bangsa Menuju Indonesia Emas Tahun 2045".*